Jumat, 08 Januari 2016

#MatahariAkar [Fukubukuro]

Salah satu hal yang menambah keunikan rangkaian tahun baru di Jepang adalah fukubukuro. Fukubukuro secara harfiah berarti kantong keberuntungan. Fukubukuro merupakan kantong berisi berbagai barang yang dijual di pusat perbelanjaan di Jepang pada hari pertama toko mulai dibuka setelah libur tahun baru. Umumnya ada dari tanggal 1 hingga 4 Januari. Tapi paling ramai itu biasanya tanggal 1 dan 2.

Kepercayaan fukubukuro ini dilandaskan bahwa ketika menyambut tahun baru sebaiknya barang-barang pada tahun sebelumnya dibersihkan seluruhnya agar dapat digantikan dengan keberuntungan yang baru di awal tahun. Adanya kepercayaan seperti itu membuat para pemilik toko di Jepang menjual produk-produk tahun sebelumnya dengan cara memasukkan produk tersebut ke dalam kantung tertutup dan dijual dengan harga yang murah. At least lebih murah apabila dibandingkan dengan harga penjualan di hari-hari biasa. Karena fukubukuro dijual dengan harga yang lebih murah daripada harga aslinya, biasanya fukubukoro ini cepat habis.

Walaupun fukubukuro ini harganya murah, akan tetapi kualitas produk yang dijual masih dalam keadaan baru (bagus) *ini Jepang, coy, hehe*. Meskipun demikian ada probabilitas beberapa pedagang yang kurang jujur memanfaatkan momen fukubukuro untuk menjual benda-benda di tokonya yang sudah lama tidak laku.

Menurut beberapa artikel referensi yang gue baca, pada zaman dahulu pembeli hanya membeli fukubukuro tanpa tahu isi di dalamnya sehingga benar-benar serasa kantong keberuntungan. Tapi rasa-rasanya kemarin ini gue melihat bahwa tiap toko mencantumkan apa saja isi yang ada di dalam fukubukuro.
Salah satu fukubukuro yang gue temukan di mall deket dorm
(Photo credit: Yuli Damar Wati)

Pada zaman dahulu, orang yang membeli fukubukuro dapat menikmati perasaan gugup saat membuka fukubukuro *everybody loves surprise* sehingga banyak orang yang sangat berhati-hati dalam memilih. Apabila kebetulan suka dengan seluruh isi fukubukuro, maka fukubukuro ini akan benar-benar serasa kantong keberuntungan. Namun sebaliknya, kalau ternyata banyak benda yang tidak sesuai dengan harapan maka pembeli mungkin sebal dengan fukubukuro-nya. Makanya jangan terlalu banyak berharap, coy..
Hehe..

Fukubukuro ini mudah dikenali karena biasanya ditempel dengan suatu tulisan berwarna merah dan diletakkan di bagian depan toko sehingga eye-catching. Untuk beberapa toko yang terkenal, banyak orang-orang yang rela antre dari sejak sebelum toko dibuka atau bahkan dini hari pada tanggal 1 Januari demi mendapatkan fukubukuro.
Antre di LINE Store, Sendai.
(Photo credit: Laila Mauhibah)

Kata Laila, ini antre ocha.
Agak ga paham juga sih ya kenapa antre ocha bisa sepanjang itu

Ini Fukubukuro Naufal Shidqi Rabbani (Smansa '11, ITP IPB 48) dan pacarnya.

Harga asli barang-barang ini jika ditotal dapat mencapai 5 kali lipat harga fukubukuro

Ini Fukubukuro Laila Mauhibah (Smansa '12, Fasilkom UI 2012).
Buset, Lai, lu kalap bener yak -___-

Ini Fukubukuro gue.
Apa atuh lah, gue mah beli fukubukuro-nya di toko unyu-unyu dan toko baju
Salah satu pelajaran hidup yang gue dapatkan dari senpai Indonesia di sini adalah,
"Kalau mau beli baju-baju lengan panjang (untuk muslimah berkerudung), cari selama autumn dan winter. Kalau udah spring dan summer mah ga bakal ada yang jual baju lengan panjang."
Berhubung logikanya bener juga, yaudahlah gue ikuti, sehingga akhirnya gue membeli fukubukuro yang isinya ada sweater Mickey 2 biji.
Haha

Ngomong-ngomong tentang urusan beli baju dan benda unyu, barang-barang yang gue beli di sini terancam berstatus 'ghanimah' ketika tiba di Bogor nanti dan siap dibagi dua bersama adik gue, hehehe.

Salah satu perayaan besar di Jepang ini adalah tahun baru beserta segala perintilannya, termasuk fukubukuro. Selama momen tahun baru (biasanya sampai 7 Januari) banyak toko yang diskon habis-habisan, bahkan ada yang mencapai 60%. Kalau diibaratkan di Indonesia mah kayak lebaran lah. Makanya gue memaklumkan segala kekalapan diri gue selama momen tahun baru kemarin, dengan pembelaan bahwa gue tahun ini memiliki kemungkinan yang sangat besar untuk ga berkesempatan punya baju lebaran. Hehe.

Pokoknya, kalau ada yang mau ke Jepang di sekitaran momen tahun baru, gue sangat menyarankan untuk siap-siap dompet dan mental *khususnya untuk para wanita yang suka kalap kalau liat barang bagus/lucu*. Ada saatnya gue masuk toko sampai harus baca basmallah dulu biar ga kalap.
-____-

Selamat berburu barang diskonan dan fukubukuro!!
Bisa banget kok dapet barang murah-murah, asal hoki dan bisaeun aja ketika nyarinya.
:)

Tidak ada komentar: